Ketan merupakan salah satu bahan pangan yang tidak asing di dunia Timur. Jenis padi-padian yang apabila dimasak menghasilkan hasil tanakan seperti nasi namun lebih lengket ini menyajikan citarasa yang khas. Ketan Golong adalah jenis nasi yang biasa disajikan dalam sesaji atau upacara tradisional di Jawa.
Nama golong mengindikasikan bahwa wujudnya adalah bulat seperti bola. Makna simboliknya adalah supaya orang menyatu dalam satu tekad dan satu pikiran (yang baik dan benar).
Ketan Golong Yogyakarta
Ketan Golong merupakan salah satu kuliner di Jogja berupa ketan yang dibuat dalam bentuk bulat seperti bola yang kemudian ditempatkan dalam wadah yang cantik. Toping untuk masing-masing ketan ini ada bermacam-macam.
Ada Ketan Golong Susu Keju. Artinya, Ketan Golong ini dilengkapi dengan susu dan keju. Susu dan keju yang memberikan nuansa rasa manis dan gurih dengan kandungan gizi yang baik cukup padu dengan ketan yang lunak dan lekat.
Ada pula Ketan Golong Susu Cokelat, yang bertoping susu cokelat dan cokelat yang disisir. Nuansa manis pada Ketan Golong Susu Cokelat terasa lebih dominan daripada Ketan Golong Susus Keju. Tampilannya juga lebih kontras antara warna putih ketan dan cokelat dari unsur susu cokelat dan cokelat yang disisir.
Masih berkaitan dengan ketan, ketan berikutnya adalah Ketan Golong Abon Ayam, yang lebih bernuansa klasik karena abon merupakan jenis makanan yang sudah dikenal lama di Jawa (Nusantara). Rasa gurih abon dan sedikit rasa manisnya juga cukup padu dengan ketan.
Ketan Golong yang lain adalah Ketan Golong Serundeng Dele, juga cukup menonjol keklasikannya karena baik ketan maupun serundeng (plus kedelai) juga sudah dikenal lama di Nusantara.
Ketan Golong Serundeng Dele demikian khas rasa gurih parutan kelapa yang digongso (digoreng tanpa minyak) dengan aneka bumbu rempah yang kaya. Nuansa “kemlethuk” kedelai goreng yang ditumbuk juga memperkaya kenikmatan bersantap.
Aneka Ketan Golong Lezat Nan Murah